*Jokowi ingin koalisi dengan rakyat,
bukan politikus
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, lebih memilih berkoalisi dengan rakyat ketimbang tokoh nasional. Oleh karena itu dia memilih mendeklarasikan pencapresannya dilakukan sederhana di rumah Si Pitung, Marunda, Jakarta Timur, Jumat (14/3).
"Di deklarasi saya tidak ada tokoh besar, hanya di rumah Si Pitung dengan bendera merah putih. Itu artinya karena koalisi kita dengan rakyat bukan dengan siapa-siapa, karena yang pilih adalah rakyat," ujarnya di hadapan Paguyuban Timbul Sehati di Rumah Makan Lembur Puring, Kampung Legos, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (27/3) malam.
Keinginan Jokowi berkoalisi dengan rakyat mengingatkan kita pada Koalisi Kerakyatan pada pemilu 2004. Dimana Koalisi Kerakyatan menjadi ujung tombak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Tujuannya melawan Koalisi Kebangsaan yang dipimpin Megawati Soekarnoputri.
Seperti diketahui, pasangan SBY-Jusuf Kalla (JK) dalam pemilihan presiden 2004 saat putaran kedua melakukan koalisi dengan Partai Demokrat, Partai Keadilan dan Partai Bulan Bintang (PBB). Sementara Mega didukung oleh Partai Golkar, PPP dan lainnya.
sumber : merdeka.com
Source : FB Jokowi
https://www.facebook.com/Jokowi.RepublikIndonesia/photos/a.219800798228459.1073741828.219214058287133/222732927935246/?type=1&theater
Post a Comment